Foto bersama pasca penandatanganan MOU antara SMK Muhiyo dan Pusdatin Kemendikbud Ristek
SMKMUHIYO- Penetapan SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta berdasarkan tingkatan keunggulan satu sekolah yang diukur dari berbagai bidang, mulai dari input, output, hingga proses keunggulan suatu sekolah. Center of Excellence prioritas sektor Animasi merupakan program pengembangan pusat keunggulan bagi SMK yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan SMK, dengan berbagai program kegiatan yang harus dilaksanakan, yaitu pembangunan studio animasi, alat praktik, kegiatan pembelajaran, serta pengembangan kompetensi SDM.
Penandatanganan MoU ini sebagai langkah awal dalam program kerjasama antara SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta dengan Pusdatin Kemendikbud Ristek yang nantinya akan dilanjutkan dengan berbagai bentuk kerjasama lainnya berupa pelatihan peningkatan kompetensi guru, Praktik lndustri, maupun penyerapan dan rekrutmen lulusan.
Koordinator Substansi Produksi Media Pembelajaran dan PTP Ahli Madya Pusdatin Kemendikbud Ristek, Dr. Eka Khristiyanta Pumama, M.Pd. menyambut baik kerjasama tersebut dengan memfasilitasi berbagai aspek untuk kemajuan pendidikan bersama.
“lni adalah wujud kerjasama yang baik sehingga tidak hanya hari ini saja, kami siap berdiskusi untuk merancang sekaligus memproduksi. Sehingga apa yang direncanakan melalui video animasi pembelajaran bisa diwujudkan dan dikembangkan,” jelas Eka Khristiyanta usai melakukan penandatanganan kerjasama di gedung Animasi SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Jumat (30/4).
Pusdatin Kemendikbud Ristek juga mengajak SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta dalam kesempatan kerjasama tersebut agar menunjukkan hasilnya yang maksimal untuk kepentingan dunia pendidikan secara umum dan untuk kepentingan internal SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta secara khusus.
“Kerjasama ini kami harapkan efek dominonya panjang untuk dunia pendidikan, peran dari tim produksi juga akan kami berikan apresiasi,” imbuhnya.
Pengawas Pembina SMK Disdikpora DIY, Drs. Sutrisno, M.M. menuturkan kesempatan kerjaama dengan Pusdatin Kemendikbud Ristek merupakan tugas pekerjaan yang nyata, karena proses sebelumnya yaitu SMK CoE hanya berkutat pada dokumentatif dan administratif. la berharap dengan didampingi para profesional di bidang animasi, produk video animasi pembelajaran bisa menghasilkan yang terbaik.
“Pertama, yang harus disiapkan adalah guru yang diandalkan untuk menjadi pelaku video animasi pembelajaran ini. Kedua pendukungnya, harus diperhatikan bagaimana hal detail seperti foto dan tata cahaya harus disiapkan agar menjadi produk yang istimewa, jelasnya. (adv/smkmuhiyo)
Dikutip dari Harian Kedaulatan Rakyat yang terbit pada Rabu, 5 Mei 2021